Gunanto: APLIKASI RAPORT KURIKULUM 2006 UNTUK TAHUN PELAJARAN 2015/2016 JENJANG SMP

Tuesday, 14 April 2015

APLIKASI RAPORT KURIKULUM 2006 UNTUK TAHUN PELAJARAN 2015/2016 JENJANG SMP

Alhamdulillahi rabbil 'alamin. Atas izin Allah SWT akhirnya selesai juga membuat aplikasi raport untuk pelaporan nilai otentik berdasarkan KTSP 2006. Lumayan menguras tenaga. Alhamdulillah sudah sesuai dengan keinginan, dan dalam uji coba di SMP Satya Dharma Sudjana berhasil dengan sempurna.

Syarat utama implementasi penilaian ini di sekolah adalah:
1. Setiap guru memiliki laptop,
2. Setiap guru memiliki kemampuan ala kadarnya menggunakan Ms. Excel.
3. Adanya seorang guru atau TU yang cukup handal Ms. Excel sebagai tempat bertanya.
4. Kesediaan guru melakukan penilaian otentik.
5. Dukungan kepala sekolah dalam penilaian otentik.

Ada 2 file yang dimiliki sekolah yaitu:
1. APOG versi GFC15+ untuk masing-masing guru pengampu.
2. RAPORT versi GFC15 untuk verifikator.

Berikut sekilas tentang APOG versi GFC15+.

1. Menu Home

Menu ini berfungsi untuk memulai dan meninjau seluruh isi APOG. Tampilan HOME adalah sebagai berikut.

Penjelasan:

Nama sekolah dan alamat sekolah pada pojok kiri atas dapat diganti melalui klik INPUT DATA GURU.
Pada pojok kanan atas terdapat Kode Versi Aplikasi, tanggal revisi, dan tombol HOME.
Terdapat 9 menu aktif yaitu: menu input INPUT NAMA GURU, INPUT NAMA SISWA, INPUT NILAI, INPUT DATA GURU, INPUT SK DAN KD, PANDUAN, CETAK DAFTAR NILAI, CETAK INSTRUMEN SIKAP, dan CETAK LEMBAR PD.

2. Menu Input Nama Guru

Menu ini berfungsi untuk memasukkan Daftar Nama Guru yang mengajar di sekolah yang bersangkutan. Di dalam sheet yang dituju berisi Daftar Nama Guru dan Daftar Nama Mata Pelajaran yang diajarkan di sekolah. Data ini seharusnya hanya diisikan oleh tim verifikator saja, tidak oleh masing-masing guru, sehingga uruta dan karakter data sama persis.

Form isian daftar nama guru adalah sebagai berikut.

Form isian data mata pelajaran adalah sebagai berikut.

Kode dan nama mapel diserahkan sepenuhnya kepada tim verifikator, tentunya setelah berkonsultasi dengan waka kurikulum atau kepala sekolah.

3. Menu Input Nama Siswa

Menu ini berfungsi untuk menginput data seluruh siswa dari kelas 7 sampai kelas 9 sekaligus. Sebagai data base, maka data ini juga hanya diinputkan oleh verifikator saja. Guru tidak diijinkan mengubahnya. Kode kelas yang diinput menggunakan angka skala 100, misalnya 71, 72, 85, 86, 93, atau 94.

Form isian data siswa adalah sebagai berikut.

4. Menu Input Data Guru

Pada menu ini, guru mengisi nama sekolah, kecamatan, kabupaten, dan nama kepala sekolah. Daftar pilihan nama kepala sekolah akan muncul jika daftar nama guru telah selesai diinputkan. NIP kepala sekolah akan muncul otomatis.

Selanjutnya, guru memilih Nama, Mata Pelajaran, Tahun Pelajaran, Semester, Jenjang Kelas, Kelas yang diampu dan KKM-nya. Data tanggal pelaporan adalah tanggal saat guru menyerahkan file APOG kepada verifikator.

Form isian data guru adalah sebagai berikut.

5. Menu Input SK dan KD

Menu ini berfungsi untuk memasukkan nomor Standar Kompetensi (SK), rumusan butir SK, nomor Kompetensi Dasar (KD), dan rumusan butir KD. Kelompok SK akan dijadikan dasar dalam perumusan deskripsi pencapaian kompetensi dalam raport, oleh karena itu guru perlu betul-betul jeli dan teliti dalam mengelompokkan SK agar sesuai dengan penilaian yang dilaksanakan.

Form isian data kelompok SK, rumusan SK dan KD adalah sebagai berikut.

6. Menu Cetak Daftar Nilai

Menu ini muncul secara otomatis jika data siswa dan guru telah diisi dengan benar. Fungsi menu ini adalah untuk mencetak DAFTAR HADIR SISWA, DAFTAR NILAI MANUAL, dan JURNAL KBM SEMENTARA. Daftar ini bersifat khas untuk masing-masing guru.

Perlu digarisbawahi bahwa menu ini bukan untuk meng-entry nilai atau catatan apapun.

Form Cetak Daftar Nilai dan Daftar Hadir Siswa adalah sebagai berikut.

7. Menu Cetak Instrumen Sikap

Instrumen pengamatan sikap akhlak dan kepribadian siswa dapat dicetak melalui menu ini. Untuk memilih instrumen, klik melalui kotak yang disediakan.

Form tampilan pilihan cetak instrumen pengamatan sikap adalah sebagai berikut.

Form tampilan lembar instrumen pengamatan sikap akhlak adalah sebagai berikut.

Form tampilan lembar instrumen pengamatan sikap kepribadian adalah sebagai berikut.

8. Menu Cetak Instrumen Penilaian Diri

Instrumen Penilaian Diri sikap akhlak dan kepribadian siswa dapat dicetak melalui menu ini.

Form tampilan lembar instrumen Penilaian Diri sikap akhlak dan kepribadian adalah sebagai berikut.

9. Menu Panduan

Menu ini berisi panduan singkat tentang singkatan-singkatan dalam APOG dan panduan cara input data.

Form tampilan panduan adalah sebagai berikut.

10.Menu Input Nilai

Menu ini berfungsi untuk menginput nilai. Nilai yang diinput adalah:

Nilai Kelas (disebut juga nilai proses) terdiri dari tugas individu, tugas kelompok, tes lisan, dan nilai ulangan harian/formatif.
Nilai Ulangan Bersama terdiri dari Ulangan Tengah Semester, Nilai Ulangan Harian Bersama, dan Nilai Ulangan Akhir Semester. Ketiga nilai ini diberikan kolom nilai remedial bagi siswa yang belum mencapai KKM.
Nilai keterampilan, terdiri dari nilai praktik, proyek, dan portofolio.
Nilai Akhlak dan Kepribadian yang bersumber dari pengamatan dan penilaian diri.
Nilai ekstrakurikuler yang dibimbing oleh guru yang bersangkutan.
Rekapitulasi kehadiran siswa, khusus bagi wali kelas.
Catatan wali kelas.
Catatan konselor.

Form tampilan input nilai adalah sebagai berikut.

a. Input Nilai Kelas

b. Input Nilai Ulangan Bersama dan Nilai Sikap

c. Input Nilai Ekstrakurikuler

d. Input Kehadiran, Catatan Wali Kelas, dan Konselor

Berikut sekilas tentang RAPORT versi GFC15.

1. Menu Home

Menu ini berfungsi untuk melihat hampir semua elemen dalam aplikasi RAPORT dengan mudah.

Form tampilan HOME adalah sebagai berikut.

Tiga kelompok bagian menu HOME adalah Input, Cek Data, dan Cetak Hasil.

2. Menu Raport
Menu ini berfungsi untuk mencetak laporan hasil belajar siswa, baik raport sisipan semester 1, raport sisipan semester 2, raport akhir semester 1, maupun raport kenaikan kelas atau kelulusan. Elemen raport mengikuti pedoman yang ada, dengan beberapa pengembangan yang dianggap perlu yaitu sebagai berikut.

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah nilai minimal yang ditetapkan sekolah untuk dicapai oleh siswa.
Nilai raport adalah nilai akhir selama proses belajar satu semester.
Rumusnya, Nilai Raport = (2 x NK + NUTS + NUHB + NUAS) : 5
Khusus untuk raport sisipan, rumusnya Nilai Raport = (2 x NK + NUTS) : 3
atau menyesuaikan kondisi penilaian yang telah dilaksanakan oleh guru.
Keterangan:

NK = Nilai Kelas, yaitu nilai rata-rata penilaian Tugas Individu/PR, Tugas Kelompok, Tes Lisan, Ulangan Harian/Formatif, Praktik, Projek, dan Portofolio.
NUTS = Nilai Ulangan Tengah Semester
NUHB = Nilai Ulangan Harian Bersama
NUAS = Nilai Ulangan Akhir Semester
Jika nilai UTS, UHB, atau UAS belum mencapai KKM, maka boleh remedial maksimal 2 kali.

Deskripsi Kemajuan Belajar adalah catatan tentang pencapaian Standar Kompetensi (SK) dalam proses belajar yang merupakan hubungan antara Nilai Kelas siswa per SK dengan KKM.
Kegiatan Pengembangan Diri adalah hasil penilaian kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti siswa menggunakan huruf mutu A, B, C, atau D. Pramuka merupakan kegiatan pengembangan diri yang wajib diikuti oleh siswa.
Catatan Wali Kelas dan Konselor adalah kalimat bimbingan atau motivasi kepada siswa dan perlu diperhatikan oleh orang tua/wali.
Akhlak dan Kepribadian adalah nilai sikap siswa menggunakan lembar observasi dan penilaian diri dengan nilai akhir berupa huruf A, B, C, atau D.
Keterangan:

Akhlak yang dinilai adalah kedisiplinan, kepedulian terhadap kebersihan, sopan dan santun, kejujuran, dan ketaatan dalam beribadah.
Kepribadian yang dinilai adalah percaya diri dalam perkataan dan perbuatan, sikap kompetitif, kepedulian terhadap kesehatan, dan tanggung jawab.
Observasi (OBS) dilakukan oleh setiap guru yang mengajar/mengampu.
Penilaian diri (PD) dilakukan oleh masing-masing siswa.

Rumus Nilai Akhlak/Kepribadian = (2 x OBS + 1 x PD) : 3

Khusus untuk Raport Sisipan, nilai akhlak dan kepribadian bersumber dari observasi wali kelas dan konselor saja.

Ketidakhadiran adalah rekapitulasi ketidakhadiran siswa karena sakit, izin, dan alpa/tanpa keterangan. Siswa yang diskorsing dihitung alpa.
Pencapaian Prestasi adalah prestasi siswa berdasarkan nilai raport dibandingkan dengan siswa sekelasnya (peringkat kelas) dan seluruh siswa satu angkatan (peringkat paralel).
Keputusan Hasil Belajar siswa adalah keputusan dewan guru pada semester 2 tentang siswa naik kelas atau tidak naik kelas bagi siswa kelas VII dan VIII. Untuk siswa kelas IX berisi keputusan tentang siswa lulus atau tidak lulus. Poin ini tidak dicantumkan dalam raport sisipan.